Diego Simeone Kartu Merah di Laga Liverpool vs Atletico

0 0
Read Time:3 Minute, 25 Second

Kickthegongaround.comDiego Simeone diganjar kartu merah saat laga Liverpool vs Atletico di Anfield, usai terlibat insiden panas dengan fans tuan rumah.

Pertandingan Liga Champions antara Liverpool dan Atlético Madrid di Anfield, September 2025, bukan hanya menampilkan drama di lapangan hijau, tetapi juga insiden yang melibatkan pelatih Atlético, Diego Simeone. Pelatih asal Argentina itu mendapat kartu merah setelah terlibat keributan dengan suporter tuan rumah. Momen ini menambah panas jalannya pertandingan yang sudah berlangsung penuh emosi.


BACA JUGA : Diego Simeone Tuding Fans Liverpool, Ditendang dari Anfield Liga Champions 2025

Jalannya Pertandingan

Pertandingan antara Liverpool vs Atlético berlangsung sengit sejak menit pertama.

  • Liverpool langsung unggul cepat lewat gol Andy Robertson dan Mohamed Salah. Skor 2-0 membuat The Reds tampil percaya diri.
  • Atlético Madrid membalas lewat dua gol Marcos Llorente, membuat kedudukan kembali imbang 2-2 dan menambah tensi pertandingan.
  • Menjelang akhir laga, Virgil van Dijk mencetak gol kemenangan 3-2 untuk Liverpool. Gol ini memicu emosi para pemain dan ofisial di pinggir lapangan.

Di tengah euforia gol penentu Liverpool, Diego Simeone tampak terpancing oleh sorakan serta hinaan dari sebagian fans tuan rumah yang duduk di belakang bench Atlético. Situasi inilah yang kemudian berujung pada konfrontasi dan kartu merah.


Kronologi Kartu Merah Diego Simeone

  1. Provokasi Fans
    Diego Simeone mengaku mendapat hinaan verbal selama hampir 90 menit pertandingan. Gestur dan nyanyian fans Liverpool diarahkan kepadanya sejak babak pertama.
  2. Reaksi Simeone
    Setelah gol kemenangan Liverpool di menit akhir, emosi Simeone memuncak. Ia berbalik menghadap penonton dan terlibat adu kata. Aksi ini langsung menarik perhatian ofisial pertandingan.
  3. Keputusan Wasit
    Wasit Maurizio Mariani tak punya pilihan lain selain mengeluarkan kartu merah untuk Simeone karena meninggalkan area teknis dan memicu keributan.

Dengan kartu merah tersebut, Simeone dipaksa meninggalkan lapangan lebih cepat, meninggalkan timnya dalam suasana kecewa setelah kekalahan dramatis.


Komentar Diego Simeone

Pasca pertandingan, Simeone menyampaikan pernyataan yang cukup emosional:

  • Ia mengaku dihina sepanjang laga oleh sebagian fans Liverpool.
  • Menurutnya, hinaan tersebut yang membuat emosinya tersulut hingga akhirnya melakukan konfrontasi.
  • Meski begitu, Simeone mengakui seharusnya ia bisa lebih menahan diri sebagai pelatih profesional.

Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa meskipun Simeone dikenal sebagai sosok yang penuh energi dan emosi di pinggir lapangan, ia juga menyadari pentingnya menjaga sikap dalam pertandingan besar seperti Liga Champions.


Dampak Kartu Merah bagi Simeone dan Atletico

  1. Sanksi Disiplin
    Kartu merah otomatis membuat Simeone berpotensi mendapat sanksi tambahan dari UEFA, baik berupa larangan mendampingi tim di laga berikutnya maupun denda finansial.
  2. Pengaruh Psikologis Tim
    Para pemain Atlético Madrid kehilangan sosok pemimpin mereka di momen penting. Absennya Simeone di pinggir lapangan bisa memengaruhi motivasi tim pada laga selanjutnya.
  3. Sorotan Media
    Media Eropa langsung menyoroti insiden ini. Ada yang mengkritik sikap Simeone, tetapi ada juga yang memahami reaksinya karena tekanan fans yang berlebihan.


Liverpool vs Atletico: Rivalitas yang Panas

Rivalitas Liverpool dan Atlético Madrid di Liga Champions memang sudah terjalin sejak beberapa musim lalu. Beberapa pertemuan sebelumnya juga berlangsung ketat dan penuh drama.

  • Pada musim 2019/20, Atlético sempat menyingkirkan Liverpool di Anfield dengan skor agregat 4-2.
  • Sejak itu, setiap pertemuan kedua tim selalu dianggap sebagai duel sarat gengsi, dengan atmosfer panas baik di lapangan maupun di tribun.

Insiden kartu merah Simeone kali ini hanya menambah panjang daftar drama dalam rivalitas kedua klub.


Reaksi Publik

  1. Fans Liverpool
    Sebagian fans merasa insiden ini adalah konsekuensi dari sikap emosional Simeone yang memang terkenal ekspresif.
  2. Fans Atletico
    Banyak yang membela sang pelatih, menilai bahwa hinaan berlebihan dari fans lawan adalah penyebab utama insiden tersebut.
  3. Netral
    Penggemar sepak bola netral menilai bahwa kejadian ini seharusnya menjadi pelajaran penting agar atmosfer stadion lebih sportif dan tidak menyinggung pribadi pemain maupun pelatih.


Kesimpulan

Pertandingan Liverpool vs Atlético Madrid di Anfield bukan hanya meninggalkan cerita kemenangan dramatis 3-2 bagi The Reds, tetapi juga insiden yang melibatkan Diego Simeone. Kartu merah Simeone menjadi bukti betapa tensi tinggi dalam laga Liga Champions bisa memicu emosi yang sulit dikendalikan, bahkan oleh pelatih berpengalaman sekalipun.

Meski Simeone mendapat banyak kritik, insiden ini juga menyoroti pentingnya peran suporter dalam menjaga sportivitas. Ke depan, baik UEFA maupun klub diharapkan lebih tegas terhadap perilaku fans yang memancing keributan, agar sepak bola tetap menjadi tontonan yang membangkitkan semangat tanpa harus menjatuhkan martabat orang lain.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Mungkin Anda Menyukai